Lembaran Kisah

Alam Mentawai

Hari 1 di Mentawai

"If you want something you've never had, you must be willing to do something you have never done"(Thomas Jheffrson),


Pagi "26 desember 2012" kapal feri memasuki area baru yang selama ini belum pernah aku jelajahi sebelumnya, dinginnya hembusan angin pagi menerpa tubuhku yang berdiri diatas anjungan kapal feri. setelah 14 jam berlayar akhirnya kami memasuki area pelabuhan sikakap. begitu banyak perasaan yang bercampur disini, antara bangga, penasaran, takut dan cemas. karna ini merupakan kali pertamanya aku ke daerah ini, dan kami tidak memiliki tempat atau alamat pasti yang untuk dituju. Namun dengan yakin atau mungkin boleh dikatakan mencoba meyakinkan diri kami dengan berani. Kami sudah berbekal makanan yang menurut perhitungan dari teman-temanku itu cukup, dan sebenranya menurut perkniraanku persediaan makanan itu masih jauh dari kata cukup. kemudian kami juga membawa serta sebuah tenda, terpal dan perlengkapan kemping lainnya.
Bersasarkan musyawarah singkat saat mau turun dari kapal feri, kami akan lansung mencari mesjid untuk peristrirahatan sementara sampai tenaga kami agak pulih. kami sudah memantapkan diri untuk itu, tapi seperti halnya kebanyakan rencana kawan sering kali rencana itu berubah saat dijalani. begitu pula rencana menginap kami, yang akhirnya kami malah lansuang mendirikan tenda di rumah putih (sebuah lokasi yang kami mintak izin untuk mendirikan tenda kami di area tersebut)

Kapal memasuki pelabuhan sikakap

Pagi di anjungan kapal ambu-ambu 

Turun dari kapal Ambu-Ambu (Pelabuhan Sikakap)

Menyeberan Menggunakan kapal Boat

Mendirikan tenda

Masak makanan

Suasana dari area perkemahan

Rumah Putiah

area penyeberangan antar pulau



Tidak ada komentar:

Posting Komentar